Kata sandi atau password adalah hal penting yang melindungi akun dan informasi pribadi milik kita. Namun, seringkali kita mengabaikan pentingnya membuat kata sandi yang kuat dan justru membuat kata sandi yang mudah ditebak oleh orang lain terutama pelaku kejahatan.
Padahal, memiliki kata sandi yang kuat merupakan hal yang penting dan memiliki beberapa kegunaan. Menurut Google, ada beberapa kegunaan memiliki kata sandi yang kuat yaitu menjaga keamanan informasi pribadi, melindungi email, file dan konten lainnya, serta mencegah orang lain mengakses akun milikmu.
Cara membuat kata sandi yang kuat
Berikut adalah beberapa langkah untuk membuat kata sandi yang kuat:
-
Hindari pola yang mudah ditebak
Hindari menggunakan pola yang mudah ditebak seperti "123456" atau "qwerty" dalam kata sandi. Pola ini umum digunakan dan menjadi target yang mudah bagi penyerang. Sebelum membuat kata sandi, kamu juga bisa melihat pola kata sandi yang umum digunakan agar tidak sama dengan pola umum tersebut.
Kamu juga bisa menggunakan menggunakan bahasa daerah atau bahasa asing lainnnya dalam membuat password. Misalnya, "Gato123Kucing!" menggabungkan kata "gato" (kucing dalam bahasa Spanyol) dengan angka dan simbol.
-
Gunakan kombinasi karakter
Gunakan kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan simbol seperti “@”, “#”, or “!”. Jangan gunakan kata-kata yang mudah ditebak atau kata-kata yang ada di kamus.
Kamu bisa menggunakan frasa yang mudah diingat oleh kamu namun sulit ditebak oleh orang lain. Contohnya, “Saya Suka Makan Nasi Goreng”. Dengan frasa tersebut, kamu bisa membuat kata sandi yang kuat dengan mengkombinasikan huruf dan karakter yang unik menjadi "54y45uk4M4k4nN4s!G0r3n6".
-
Buatlah kata sandi yang panjang
Usahakan kata sandi yang kamu buat terdiri dari 12 karakter atau lebih. Semakin panjang kata sandi, semakin sulit bagi orang lain untuk menebaknya.
-
Hindari informasi pribadi
Hindari menggunakan informasi pribadi seperti nama, alamat, tempat dan tanggal sebagai bagian dari kata sandi kamu. Informasi ini dapat dengan mudah ditemukan oleh orang lain. Perlu kamu tahu, informasi pribadi seharusnya bersifat rahasia, jika informasi pribadimu bocor, maka pelaku kejahatan akan mudah menebak kata sandi yang kamu gunakan di akun-akun penting milikmu.
-
Hindari penggunaan kata sandi yang sama
Hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk akun yang berbeda. Misalnya, kamu sudah menggunakan kata sandi “X” untuk salah satu akun mobile banking, maka hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk akun aplikasi keuangan lainnya.
Memiliki kata sandi yang sama untuk beberapa akun bisa berbahaya karerna jika salah satu akun berhasil dibajak oleh pelaku kejahatan, maka akun lainnya juga akan sangat mudah diakses dan digunakan untuk tindakan kejahatan atau hal tidak bertanggung jawab lainnya.
-
Gunakan pengelola kata sandi
Pertimbangkan menggunakan pengelola kata sandi atau password manager yang aman seperti Google Password Manager. Ini dapat membantu kamu menyarankan kata sandi yang unik dan kuat, memberi tahu kata sandi yang tidak aman, dan memblokir akses yang tidak sah.
-
Aktifkan autentikasi dua faktor
Selain membuat kombinasi kata sandi yang kuat, kamu juga bisa mengaktifkan autentikasi dua faktor jika layanan atau platform yang kamu gunakan menyediakannya. Ini menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta kode verifikasi melalui perangkat lain, nomor ponsel, email, atau aplikasi autentikasi selain kata sandi.
Itulah beberapa cara membuat kata sandi yang kuat yang bisa kamu coba terapkan. Ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan setelah membuat kata sandi yang kuat, yaitu menjaga kerahasiaan kata sandi dengan menyimpannya di tempat aman yang tidak mudah diakses orang dan tidak asal memberikan memberikan kata sandi kepada orang lain.
Kamu juga perlu secara berkala, misalnya 3-6 bulan sekali mengganti kata sandi untuk menghindari pembajakan atau akses ilegal masuk ke akun penting milikmu. Dengan begitu, kamu bisa meningkatkan dan menjaga keamanan akun-akun penting milikmu.
Sumber: