Perkembangan teknologi yang semakin maju tidak hanya membawa kemudahan di segala bidang termasuk perbankan, namun juga turut membawa peluang yang imanfaatkan oleh pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan digital, salah satunya dengan menyebarkan virus ransomware.
Virus ransomware adalah malware yang mengancam korban dengan menghancurkan atau memblokir akses ke data atau sistem penting hingga tebusan dibayar. Awalnya, sebagian besar ransomware menargetkan individu, namun saat ini ransomware juga menargetkan organisasi atau perusahaan termasuk perbankan, hingga mengakibatkan kerugian finansial.
Untuk menghindari bahaya virus ransomware tersebut, kamu bisa baca beberapa tips menghindari virus ransomware di bawah ini ya.
Cara Mengatasi Virus Ransomware
-
Update sistem operasi dan perangkat lunak
Jika kamu sering menggunakan layanan perbankan secara online melalui mobile banking atau internet banking, kamu juga perlu melakukan update sistem operasi di ponsel, komputer, atau laptopmu. Pembaruan ini, seringkali juga bukan hanya pembaruan bug pada sistem operasi atau aplikasi, tetapi juga mencakup perbaikan keamanan yang penting untuk melindungi perangkatmu dari ancaman ransomware.
-
Backup data secara berkala
Data merupakan hal yang penting di masa digital seperti saat ini, untuk itu kamu disarankan untuk melakukan backup atau pencadangan data secara berkala untuk membantu mengurangi kerugian jika terjadi serangan virus ransomware. Kamu bisa melakukan pencadangan data secara online melalui layanan cloud atau perangkat eksternal seperti flashdisk dan hardisk.
-
Gunakan Antivirus atau program anti malware
Untuk mengatasi serangan virus ransomware, kamu juga bisa menginstall antivirus di perangkat handphone, laptop, atau komputer milikmu. Pilihlah antivirus yang memiliki anti ransomware untuk mendeteksi, menangkal, dan membersihkan virus tersebut saat dilakukan pemindaian (scan).
-
Hati-hati saat akan membuka atau mendownload file
Ransomware seringkali dilampirkan dalam bentuk file yang dikirimkan melalui pesan email atau aplikasi media sosial. Jadi, jika kamu membuka pesan berupa email atau file di aplikasi berhati-hatilah sebelum klik file yang dikirimkan, terutama dari alamat email atau nomor telepon yang tidak dikenal, bisa jadi file tersebut salah satu jenis file ransomware.
-
Hindari mengunjungi website mencurigakan
Untuk kamu yang sering melakukan pencarian di internet, berhati-hatilah ketika mengunjungi suatu website. Pastikan yang website yang kamu kunjungi terpercaya dan aman, dengan melihat tanda gembok terkunci di samping kiri alamat website.
Pastikan kamu tetap berhati-hati dalam menggunakan internet, terutama untuk bertransaksi sehari-hari ya. Kamu juga bisa dapat membaca tips aman bertransaksi lainnya di website Bank MAS agar terhindar dari berbagai kejahatan dan modus penipuan online lainnya.
Sumber :